PENGGUNA TEKNOLOGI INFORMASI (USER)


Keberadaan brainware (manusia) sebagai pengguna sistem mempunyai fungsi yang amat penting karena berfungsi sebagai pelaksana (operator) masukan (input) dan penerima keluaran (output). Sebagai unsur sumber daya manusia, pengguna sistem secara psikologi memiliki perilaku (behavior) tertentu yang dipengaruhi oleh persespi dan sikapnya terhadap TI. Dalam organisasi atau perusahaan, istilah brainware dapat berupa analyst, programmer, atau operator.

Menurut Harrison dan Rainer (1992) dalam Rifa dan Gudono (1999) bahwa end-user adalah orang-orang yang berinteraksi dengan sistem informasi yang berbasis komputer hanya sebagai konsumen atau pemakai. Sedangkan End User Computing(EUC) adalah penggunaan komputer secara langsung oleh seseorang untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan computer-based solution dengan tepat. Para spesialis informasi tidak selalu berperan serta dalam pengembangan sistem berbasis komputer, kecenderungan ini di mulai pada akhir tahun 1970-an dimana meningkatnya minat pemakai dalam mengembangkan aplikasi komputer mereka sendiri nama yang diberikan pada situasi ini adalah end-user computing. Para pemakai tidak perlu bertanggung jawab penuh dalam pengembangan sistem, tetapi akan bekerja sama dengan pada spesialis informasi bersama-sama mengembangkan sistem. Dengan demikian pengertian End User dapat dipersamakan atau sinonim dengan pemakai produk akhir sistem berbasis komputer sedangkan End User Computing(EUC) merupakan pengembangan seluruh atau sebagian sistem berbasis komputer oleh pemakai akhir. Berbagai literatur menunjukkan setidaknya ada tiga jenis kesalahan (error) yang berkaitan dengan TI.Pertama, kesalahan teknis (technical error) yang berkaitan dengan kualitas teknis yang rendah.

Kedua, kesalahan fungsional (functionality error) yang berkaitan dengan ketidaksesuaian antara fungsi teknologi dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi.Ketiga, kesalahan manusia (human error) yang secara garis besar berkaitan dengan kemampuan (skill) dan kemauan (motivation) karyawan untuk menggunakan teknologi tersebut. (Riri Satria, 2009)

Menyikapi pentingnya faktor SDM maka fungsi-fungsi manajemen membutuhkan kompetensi Level User yang memadai baik level operator, programmer, maupun system analyst. Tinjauan mengenai Aspek Perilaku dalam Penggunaan Teknologi Informasi menekan biaya serta mampu menghasilkan outputdan manfaat yang lebih besar. Keseriusan organisasi dalam mendukung perkembangan TI tidak cukup hanya melengkapinya dengan perangkat keras dan software. Faktor brainware sampai sekarang masih menjadi kendala utama dalam implementasi SIM dan TI. Keberadaan brainware yang kurang terdukung menyebabkan sistem informasi manajemen tidak dapat berjalan efektif, disebabkan karena kompetensi SDM kurang mampu mengartikulasikan keberadaan TI sebagai sesuatu yang bermanfaat. Kendala ini sering disebut sebagai Human Error.


Sumber

Post a Comment