Tujuan Tasawuf

Menurut A. Rivay Siregar secara umum tujuan terpenting dari sufi adalah berada sedekat mungkin dengan Allah. Selain itu tasawuf juga bertujuan untuk mencapai ma’rifat dengan cara Fana. Arti Fana ialah leburnya pribadi pada kebaqaan Allah di mana perasaan keinsanan lenyap diliputi rasa ketuhanan dalam keadaan aman. Ketika itu antara diri dan Allah menjadi satu dalam baqanya tanpa hulul/ berpadu dan tanpa ittihad/bersatu dalam pengertian seolah-olah manusia dan Tuhan sama.
Terjadinya ma’rifatullah sebenarnya didahului oleh proses terbukanya hijab yang membatasi hati mutasawwif dengan Allah. Jika penutup itu hilang atau terbuka maka terjadilah ru’yatullah (melihat Allah) dan alam gaib lainnya dengan mata bathin.

Untuk mencapai ma’rifatullah ada beberapa upaya dalam bertasawuf. Upaya tasawuf dipahami sebagai proses Takhalli, Tahalli dan berujung pada Tajalli.

Takhalli

Adalah upaya keras untuk mengosongkan hatinya dari sifat-sifat yang rendah dan tercela. Menjauhkan diri dari perbuatan dosa besar dan kecil.

Tahalli

Adalah upaya keras menghiasi bathin dengan sifat-sifat terpuji dan mulia, melaksanakan sungguh-sungguh perbuatan yang wajib dan sunnah dalam agama, banyak banyak bertekun dalam ibadan dan zikir baik dengan emosi harap pada ridho Allah dan takut pada hukum dan marah-Nya. Maupun dengan emosi ridho dan mahabbah kepada-Nya.

Tajalli

Sebagai buah dan upaya dari tahalli maka muncullah karunia Tuhan berupa Tajalli. Yaitu menjadi tampak atau muncul penampakan Tuhan dalam pandangan batin mereka yang melakukan takhalli dan tahalli.




sumber

Post a Comment